![]() |
Program Edukasi 1.000 Bidan Intervensi Stunting. (Foto: Dok. Dexa Group) |
SURABAYA (IndonesiaTerkini.com)- Dexa Group melalui produk inovasi HerbaAsimor terus berkontribusi mendorong penurunan angka stunting di Indonesia melalui edukasi pentingnya pemberian ASI eksklusif di 1.000 hari pertama kehidupan. Edukasi ini dilakukan kepada 1.000 bidan di Surabaya raya sebagai garda terdepan penurunan stunting. Salah satu inovasi di bidang farmasi adalah dengan produk HerbaAsimor yang merupakan Obat Modern Asli Indonesia (OMAI). Produk yang dikembangkan dari kekayaan alam Indonesia ini berperan membantu meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI.
“HerbaAsimor dikembangkan dari biodiversitas Indonesia, yang memiliki TKDN atau Tingkat Komponen Dalam Negeri, sangat tinggi yakni di atas 80 persen,” ujar Direktur Sales and Marketing Dexa Medica Maret Yudianto, di Dyandra Convention Center Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (11/2/2023)
Hal ini, kata Maret, sejalan dengan misi pemerintah dalam mewujudkan kemandirian farmasi nasional, program prioritas belanja produk produksi dalam negeri, dan program bangga buatan Indonesia (BBI). Menurutnya, banyak manfaat yang didapatkan dari HerbaAsimor, mulai manfaat untuk ibu, yakni memperlancar ASI. Dengan demikian, sang ibu dapat memberikan pola asuh yang lebih baik lagi untuk anak. Selain itu, ada tiga manfaat HerbaAsimor untuk anak yakni anak menjadi cukup tidur, buang air kecil lebih sering, dan meningkatnya berat badan bayi.
Mendapat Apresiasi dari Pemerintah
Langkah kerjasama Dexa Group untuk menurunkan angka stunting dan juga penggunaan HerbaAsimor mendapatkan apresiasi dan sambutan positif dari pemerintah. Terkait penggunaan HerbaAsimor dan pencegahan stunting, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, Christine Indrawati mengatakan pihaknya melakukan pendekatan kultur masyarakat yang gemar menggunakan bahan alam untuk kesehatan. Berangkat dari kultur masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar melihat potensi penggunaan kapsul pelancar ASI berbahan alami bagi ibu menyusui yang ada kendala produksi ASI.
"Tahun lalu kami baru mulai belanja, kami upayakan bagikan dua minggu sebelum Hari Perkiraan Lahir, jadi ibu-ibu hamil kami berikan sebetulnya sampai 6 bulan menyusui, tetapi karena tidak cukup kami hanya belikan 2 bulan pertama, dan efeknya mungkin di kisaran 80 persen produksi ASI-nya jadi bagus," tutur Christine.
Selain produk farmasi, bekerja sama dengan PT Global Urban Esensial turut membantu penurunan angka stunting dengan meluncurkan aplikasi Teman Bumil. Aplikasi itu dapat membantu keluarga untuk menemukan informasi mulai dari masa prakonsepsi, menjalani proses kehamilan, melahirkan, menyusui, hingga memantau tumbuh-kembang anak pada 1.000 hari pertama kehidupan.
"Untuk melengkapi pencegahan stunting sebagai bagian dari Dexa Group kami juga memiliki satu aktivitas digitalisasi yaitu melalui aplikasi Teman Bumil. Jadi Teman Bumil ini adalah top aplikasi dan juga media parenting yang dapat dipergunakan oleh ibu modern dan milenial," kata Chief Strategy Office Ruth Retno.
Sebagai informasi, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengungkapkan bahwa angka stunting di Jawa Timur (Jatim) menurun sekitar 4,8 persen. Data tersebut berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022.
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo mengungkapkan, padahal sebelumnya angka stunting di Jawa Timur mencapai di atas 20 persen. Namun, saat ini tercatat hanya tersisa 19,2 persen. "Sangat signifikan dari yang sebelumnya di atas 20 persen menjadi 19,2 persen, ini sungguh luar biasa turun 4,8 persen. Makna 19,2 persen adalah angka di bawah 20 persen, Karena WHO mengamanahkan bahwa maksimal angka stunting adalah 20 persen dan bisa ditoleransi apabila dibawah 20 persen," ucap Hasto.
Menurut Hasto, Jatim sebagai provinsi yang penduduknya besar akan tetapi angka stunting bisa di bawah ketentuan WHO yaitu 20 persen, maka hal tersebut merupakan suatu prestasi yang besar baik secara provinsi maupun nasional. Lebih jauh, Hasto mengakui bahwa pencapaian ini tak lepas dari dukungan pihak industri dan swasta, khususnya Dexa Group. Dengan sejumlah programnya, Dexa Group secara signifikan dapat membantu penurunan angka stunting. "Kami ucapkan terima kasih, tepuk tangan juga untuk Dexa Ini yang luar biasa selalu bermitra dengan kita,” pungkas Hasto. (pr)
Thanks for reading Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas ASI Lewat HerbaAsimor untuk Cegah Stunting. Please share...!