 |
| Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT AKR Corporindo Tbk (AKR) menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 1,48 triliun atau Rp 75 per saham, Jumat, 28 April 2023 |
JAKARTA (IndonesiaTerkini.com)- Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 1,48 triliun atau Rp 75 per saham. Dividen interim telah dibayar Rp 25 per saham pada 16 Agustus 2022 sehingga dividen final Rp 50 per saham akan dibayar pada 24 Mei 2023.
"Dividen ini merupakan 61,6% dari laba neto tahun 2022 yang mencapai Rp 2,4 triliun. Sebagai gambaran, AKR tahun ke tahun memberikan dividend payout ratio di atas 50%," kata Direktur dan Sekretaris Perusahaan AKR Corporindo, Suresh Vembu, Jumat (28/4/2023).
Dalam pengumuman jadwal pembagian dividen, perseroan menetapkan tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 9 Mei 2023. Sedangkan tanggal ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi adalah 10 Mei 2023. Selanjutnya, tanggal cum dividen di pasar tunai akan dilaksanakan pada 11 Mei 2023. Sementara, jadwal ex dividen di pasar tunai ditetapkan pada 12 Mei 2023. Pemegang saham yang berhak atas dividen tunai ini adalah mereka yang masuk dalam daftar pemegang saham (DPS) atau recording date 11 Mei 2023 pukul 16:00 atau penutupan perdagangan di bursa. Pada kuartal I 2023, perusahaan distributor BBM ini membukukan lonjakan laba bersih 42% menjadi Rp 607 miliar dibandingkan periode sama tahun lalu. Pertumbuhan ini turut didukung kenaikan pendapatan perseroan sekitar 41% menjadi Rp 10,95 triliun.
Presiden Direktur AKR Corporindo, Haryanto Adikoesoemo menyebutkan, perseroan membukukan peningkatan EBITDA menjadi Rp 919 miliar hingga Maret 2023. Nilai ini naik dibandingkan kuartal I-2022 Rp 650 miliar. Rasio lancar perusahaan meningkat menjadi 1,7 kali dan return of equity pada periode ini dilaporkan sebesar 21%.
Dalam RUPST AKR Corporindo di AKR Gallery West, Jakarta tersebut, pemegang saham turut menyetujui pengangkatan komisaris baru yakni Sofyan Djalil yang menggantikan I Nyoman Mastra. Mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) ini akan menjabat sebagai komisaris perseroan untuk periode sisa dewan komisaris yaitu sampai dengan RUPST 2025. Sofyan Djalil tercatat memiliki banyak pengalaman di sektor publik maupun swasta. Di antaranya pernah menjabat sebagai Menteri Kabinet selama 13 tahun di bawah kepemimpinan dua presiden. Dia juga pernah berperan sebagai komisaris utama, komisaris, dan penasihat di berbagai perusahaan, baik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun perusahaan multinasional. (sd)
Thanks for reading AKR Corporindo Tebar Dividen Rp 1,48 Triliun. Please share...!
