 |
| Konservasi mineral dan pengelolaan lingkungan tambang emas Gosowong raih GMP Award 2023 |
JAKARTA (IndonesiaTerkini.com)- PT Nusa Halmahera Minerals (NHM), pengelola tambang emas Gosowong di Provinsi Maluku Utara kembali memenangkan penghargaan dalam ajang Good Mining Practice (GMP) Awards 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian ESDM RI. Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi atas dedikasi NHM dalam menerapkan aspek konservasi mineral dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan. Dengan pencapaian ini, NHM dinilai berkomitmen dalam menerapkan praktik-praktik pertambangan yang bertanggung jawab dan inovatif.
Wakil Direktur Utama NHM Amiruddin Hasyim mengatakan implementasi prinsip GMP di perusahaannya sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDG) yang telah dicanangkan oleh Persatuan Bangsa-Bangsa. Dalam aspek konservasi mineral dan pengelolaan lingkungan yang dilakukan NHM sejalan dengan sejumlah tujuan global tersebut. "Antara lain SDG 9 tentang industri, inovasi, dan infrastruktur, lalu SDG 12 mengenai produksi dan konsumsi yang bertanggung jawab, serta SDG 13 tentang aksi iklim. Ini menggarisbawahi komitmen NHM dalam mendukung pemerintah baik di tingkat daerah, hingga pemerintah pusat untuk pencapaian Sustainable Development Goals (SDG) di daerah operasional NHM juga pada tingkat nasional," katanya.
Amiruddin Hasyim, yang juga Kepala Teknik Tambang NHM selama 9 tahun mengaku pihaknya berkomitmen untuk terus konsisten dalam implementasi kaidah-kaidah GMP secara holistik. Hal tersebut mencakup pengelolaan teknis pertambangan, konservasi mineral dan batubara, keselamatan pertambangan, pengelolaan lingkungan termasuk reklamasi dan pascatambang, serta penerapan standarisasi serta pengelolaan usaha jasa pertambangan mineral dan batubara.
Sistem pengelolaan keselamatan dan kesehatan kerja NHM disusun berdasarkan peraturan pemerintah Indonesia mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pertambangan Umum. Berbagai program dan kegiatan pelatihan terus dilaksanakan untuk semakin meningkatkan praktek-praktek aman yang berkesinambungan.
Dalam komitmennya terhadap pengelolaan lingkungan yang bertanggung jawab, perusahaan menerapkan berbagai sistem untuk mengelola dampak yang telah diperhitungkan maupun potensial yang mungkin disebabkan oleh kegiatan operasionalnya. Berbagai aspek lingkungan yang berkaitan dengan operasi di Tambang Emas Gosowong meliputi pemanfaatan energi, bahan kimia, penggunaan dan pemantauan kualitas air, pengelolaan limbah domestik, emisi, limbah bahan berbahaya dan beracun (B3), pemantauan kualitas udara, serta pengelolaan tanah, reklamasi lahan dan keanekaragaman hayati.
"Tentunya prinsip-prinsip GMP akan terus kami junjung tinggi, baik dalam operasional kami juga dalam interaksi NHM dengan pemangku kepentingan. Salah satu contohnya pada Hari Lingkungan Hidup kemarin dengan pemerintah daerah dan masyarakat melalui penanaman mangrove," kata Amiruddin.
Lebih lanjut Amiruddin mengatakan bahwa Implementasi GMP akan terus diperkuat apalagi baru-baru ini NHM berhasil dalam eksplorasi yang menambah jumlah cadangan emas mencapai 1,4 juta Oz dengan jumlah sumber daya emas mencapai 2,3 juta Oz. "Cadangan dan sumber daya baru ini dapat memberikan energi baru untuk perusahaan dan karyawan kami," katanya.
Untuk Penghargaan Good Mining Practice 2023 yang menilai kinerja tahun 2022, diikuti oleh berbagai Badan Usaha Pertambangan dengan rincian: 13 pemegang KK, 33 PKP2B, 30 IUP PMA, 224 IUP PMDN, 20 IUP BUMN, 9 IUPK, dan 65 IUJP. Adapun penilaian untuk aspek konservasi mineral dalam penghargaan GMP 2023 melibatkan serangkaian kriteria yang komprehensif. (sd)
Thanks for reading Konservasi Mineral dan Lingkungan di Tambang Emas Gosowong. Please share...!
