Langkah Panin Sekuritas Hadapi Serangan Siber

Panin Sekuritas melakukan sejumlah langkah dalam menghadapai serangan siber


JAKARTA (IndonesiaTerkini.com)- Di era digital yang kian terkoneksi, serangan siber menjadi ancaman serius bagi berbagai organisasi. Laporan Fortinet bertajuk State of Cybersecurity in Asia-Pacific: From Constant Risk to Platform-Driven Resilience mengungkapkan bahwa hampir 54% organisasi di Indonesia mengaku telah menghadapi ancaman siber berbasis kecerdasan buatan (AI) dalam satu tahun terakhir.

Lanskap keamanan siber kini tak lagi ditandai oleh insiden sesekali, melainkan oleh kondisi paparan yang terus-menerus. Organisasi di Indonesia pun semakin rentan terhadap serangan yang bersifat tersembunyi dan kompleks. Jenis ancaman yang paling banyak dilaporkan meliputi serangan ransomware (64%), serangan rantai pasokan perangkat lunak (58%), kerentanan pada sistem cloud (56%), ancaman dari orang dalam (52%), serta eksploitasi celah keamanan yang belum ditambal dan zero-day (50%).

Menghadapi situasi ini, PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) menyatakan keseriusannya dalam menjaga keamanan informasi. Perseroan menerapkan berbagai langkah antisipasi dan pengamanan sistem secara ketat. Salah satu buktinya, sejak 2023 PANS telah mengantongi sertifikasi ISO 27001:2013. Sertifikasi tersebut menjadi bukti bahwa Panin Sekuritas telah menerapkan standar Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI) yang diakui secara internasional. Selain itu, perusahaan juga terus memperkuat sistem dan infrastruktur teknologi informasi guna menghadapi potensi serangan siber.

“Kami juga selalu intens melakukan komunikasi dan koordinasi dengan regulator dan pihak-pihak terkait untuk bisa bersama-sama mengatasi segala tantangan di industri pasar modal, khususnya terkait teknologi informasi. Kami bersyukur bahwa sampai dengan saat ini dapat menangani cyber attack dengan baik,” ujar Corporate Secretary PANS, Prama Nugraha, dalam laporan public expose kepada BEI, dilansir Minggu (6/7/2025). (sd)

Labels: IPTEK

Thanks for reading Langkah Panin Sekuritas Hadapi Serangan Siber. Please share...!

Back To Top