Strategi MediaTek Perluas Ekosistem AI, IoT dan 5G di Indonesia

Yenchi Lee, General Manager Wireless Communications Business Unit MediaTek


JAKARTA (IndonesiaTerkini.com)- MediaTek terus memperluas peran dan portofolio produknya di Indonesia, mencakup solusi untuk perangkat pintar, IoT, dan otomotif, sekaligus menguatkan posisinya di ranah teknologi 5G. Dalam MediaTek Indonesia Media Gathering 2025 yang digelar di Jakarta, perusahaan semikonduktor global ini menegaskan ambisinya untuk membuat teknologi AI semakin dapat diakses oleh pasar yang lebih luas.

“MediaTek menawarkan teknologi yang memainkan peran penting dalam memperkaya kehidupan masyarakat di berbagai segmen,” ujar Anuj Sidharth, Director Marketing and Corporate Communications MediaTek India dan Southeast Asia.

Yenchi Lee, General Manager Wireless Communications Business Unit MediaTek, menambahkan, ”Kami telah mendukung adopsi massal berbagai perangkat di mana dalam satu dekade terakhir, lebih dari 20 miliar perangkat telah didukung oleh MediaTek.”

Sejak 2024, MediaTek menyoroti empat pilar utama dalam arah pengembangan teknologi dan bisnisnya: komputasi berkinerja tinggi, akselerator AI terkemuka, konektivitas nirkabel yang canggih, serta kemitraan ekosistem global yang kuat. Salah satu inovasi utama adalah Dimensity 9400+, yang disebut membawa pengalaman AI on-device lebih intuitif. Kemampuan ini mencakup Agentic-AI Assistants, inferensi lokal tanpa latensi cloud, serta dukungan terhadap berbagai reasoning models.

Perusahaan ini juga memperhatikan pasar mobile gaming Asia Tenggara yang terus tumbuh pesat. Melalui teknologi MediaTek HyperEngine, efisiensi daya pada Dimensity 9400+ diklaim mencapai hingga 39,8% pada game RPG open world dan 48,2% pada game ACG turn-based. Ekspansi MediaTek juga terlihat pada upaya membawa ekosistem AI ke sektor IoT dan otomotif, melalui produk MediaTek Genio 720 dan Dimensity Auto Cockpit.

ChinLin Low, APAC Technical Account Manager, Wireless Communications System and Partnership, menjelaskan posisi MediaTek dalam pengembangan teknologi 5G. MediaTek disebut berada di garis depan inovasi 5G berkat teknologi modem MediaTek M90 yang mampu meningkatkan kecepatan downlink dan uplink, serta menyediakan solusi konektivitas satelit NTN yang terintegrasi, melampaui jaringan terestrial.

Sementara itu, MediaTek T930 hadir untuk memberikan pengalaman konektivitas yang lebih cerdas melalui integrasi AI dengan in-chip 5G modem R18 dan Network Processing Unit khusus. Selain mendukung efisiensi jaringan, T930 juga dirancang untuk memfasilitasi pengembangan perangkat 5G GenAI yang lebih inovatif, dengan memadukan AI processor MediaTek demi kinerja tinggi dan fleksibilitas desain. (ym)

Labels: IPTEK

Thanks for reading Strategi MediaTek Perluas Ekosistem AI, IoT dan 5G di Indonesia. Please share...!

Back To Top