indonesiaterkini.com

JAKARTA (IndonesiaTerkini.com)- SAP SE (NYSE: SAP) hari ini, Jumat (25/11/2016) memperkenalkan solusi SAP Internet of Things (IoT). Layanan SAP HANA Cloud Platform IoT ini membantu pelanggan dan partner bisnis mengembangkan solusi IoT dengan lebih cepat dan efisien.

SAP IoT Application Enablement menyediakan manajemen dan layanan Big Data tanpa perlu mengelola muatan penyimpanan data yang dimilikinya. Hal ini memungkinkan pengguna untuk membuat representasi virtual yang sempurna dari setiap produk, layanan atau proses, menggabungkan data sensor, data bisnis dan data kontekstual.

“SAP IoT Application Enablement menyediakan contoh virtual yang kuat yang menunjukkan bagaimana suatu hal beroperasi dengan data real-time sepanjang hidup," kata Tanja Rueckert, wakil presiden eksekutif, Aset Digital dan IoT, SAP. "Hal ini juga memberikan sebuah lingkungan pengembangan khusus IoT yang mempromosikan efisiensi pengembangan dan memberikan dasar tunggal di semua aplikasi. Pelanggan kini dapat mengembangkan solusi IoT dengan lebih efisien, meminimalisir kesalahan dan memiliki waktu yang lebih panjang untuk mempromosikannya."

Perkembangan Pesat IoT dan Penyimpanan Smart Data

Dalam memaksimalkan nilai dari IoT tentu dibutuhkan suatu inti digital yang kuat, dan dengan SAP S/4HANA, bisnis dapat mengubah cara mereka bekerja, dengan kemampuan untuk memprediksi, mengontrol, mensimulasikan dan mengoptimalkan secara real-time. Dengan 40 tahun pengalaman membangun aplikasi bisnis yang kuat, SAP mengerti bahwa data semantik adalah bahan dasar dalam merancang objek dan proses. Dengan solusi IoT Application Enablement, pelanggan SAP dapat menciptakan model imitasi aset bisnis, menggabungkan data sensor dengan informasi bisnis dan informasi kontekstual, sehingga meningkatkan visibilitas dan kontrol. Produk baru ini memiliki tiga golongan fungsi: lingkungan dan alat-alat pengembangan, microservices dan penyimpanan smart data, dan integrasi proses bisnis dan aplikasi.

Peningkatan Produk, Layanan dan Proses Virtual

Menurut perusahaan riset industri Gartner Inc, "Dalam waktu tiga sampai lima tahun, miliaran hal akan memiliki model imitasi digitalnya masing-masing, yakni model perangkat lunak yang dinamis dari suatu hal fisik atau sistem." Dengan menggabungkan model virtual yang akurat tentang bagaimana suatu hal beroperasi dengan data real-time yang dikumpulkan oleh sensor, perusahaan akan memiliki representasi digital yang lebih mendetail dan realistis selama masa aktif aset fisik. Diberdayakan oleh SAP HANA Cloud Platform, SAP IoT Application Enablement memiliki microservices yang tangguh yang memungkinkan sistem lain untuk mengambil serangkaian data digital termasuk semantik bisnis, data hirarki, data master produk dan dokumentasi kontrak pelanggan.

Mengembangkan Aplikasi IoT dengan Lebih Cepat dan Cerdas

Solusi SAP IoT Application Enablement menyediakan kit pengembangan perangkat lunak dan lingkungan pengembangan yang memadai. Fitur ini memungkinkan pengembang untuk fokus pada desain bukan coding, membantu mereka membuat aplikasi baru dalam waktu yang lebih singkat. Selain itu, produk ini menyediakan interface program yang kuat untuk mengisi model data semantik yang canggih dengan kombinasi sensor dan data bisnis. Model otorisasi canggih memberikan dukungan untuk mengendalikan dan menentukan akses pengguna, mendukung kolaborasi antara ekosistem kompleks mitra bisnis. Solusi ini memiliki fitur built-in yang menghilangkan tugas mendefinisikan manajemen data, dengan menghitung agregat, memecah data ke dalam storage hangat dan dingin dan secara otomatis menerapkan kebijakan retensi data. Memanfaatkan layanan integrasi SAP HANA Cloud Platform, untuk menghubungkan data dari hal-hal yang cerdas dengan proses bisnis dan aplikasi, pelanggan dan mitra bisnis SAP dapat mengubah cara menjalankan bisnis mereka. Mereka lebih mampu untuk mengurangi kesalahan dan kecepatan waktu dalam memasarkan produk, seraya meningkatkan inovasi dan kepuasan pelanggan secara keseluruhan. (red/dri)

JAKARTA (IndonesiaTerkini.com)- SAP SE (NYSE: SAP) hari ini, Kamis (27/10/2016) mengumumkan peluncuran dua solusi Internet of Things (IoT) terbarunya, yakni software SAP Connected Goods dan server SAP Dynamic Edge Processing.

Inovasi IoT terbaru ini memungkinkan pelanggan SAP untuk menghubungkan sejumlah besar perangkat IoT dan data sensor real-time ke proses bisnis utama untuk meningkatkan produksi bisnis termasuk mengurangi biaya bandwidth, menunjang visibilitas dan wawasan yang lebih besar, dan meningkatkan peluang pendapatan.

"Dengan solusi IoT terbaru ini, kami memungkinkan tingkatan baru dari inovasi bisnis dan nilai operasional dari perangkat IoT di mana saja, bagi masyarakat umum, di seluruh industri," kata Tanja Rueckert, wakil presiden eksekutif, Aset Digital dan IoT, SAP. "Dengan memperluas kemampuan digital dan kekuatan processing SAP hingga ke tingkat tertinggi, di mana sensor perangkat data berasal, perusahaan dapat meminimalkan hambatan, meningkatkan efisiensi operasional dan mempercepat pengambilan keputusan untuk mengoptimalkan wawasan."

SAP Connected Goods

Asosiasi perdagangan memperkirakan jumlah mesin penjual di seluruh Eropa saja melebihi 3,74 juta, dengan aset dan potensi pendapatan senilai miliaran euro. Dengan angka yang mengejutkan tersebut, perusahaan tidak mampu membayar biaya mahal dari gagalnya penjualan, kehilangan peluang pendapatan atau pelanggan yang tidak puas sebagai akibat dari perangkat yang kurang berfungsi atau tidak dapat beroperasi.

SAP Connected Goods adalah solusi berbasis cloud yang dijalankan di atas SAP HANA Cloud Platform yang dirancang untuk memaksimalkan nilai perangkat umum, seperti pendingin, vending machines atau alat-alat listrik, melalui pemantauan jarak jauh, manajemen dan kontrol pusat. Hal ini mengoptimalkan ketersediaan perangkat, pemanfaatan dan kinerja dengan membantu memastikan tingkat stok yang memadai dan penyimpanan yang benar. SAP Connected Goods mengidentifikasi tren perangkat yang relevan dan pola penggunaan dengan sistem peringatan untuk pengisian barang saat stok hampir kosong, dan menciptakan dashboard yang telah diintegrasikan dengan disesuaikan solusi SAP BusinessObjects™ Cloud. Tidak hanya itu, solusi ini sesuai dengan beragam perangkat umum di berbagai outlet penjualan seperti toko eceran, apotik dan situs pembangunan, dan memungkinkan model bisnis alternatif seperti product-as-a-service (PaaS) untuk menarik pelanggan baru berdasarkan preferensi penggunaan produk dan pemahaman terhadap perilaku konsumen.

SAP Dynamic Edge Processing

Data tumbuh secara eksponensial di antara miliaran perangkat cerdas yang menghubungkan informasi, orang dan berbagai hal di perusahaan digital. Akibatnya, organisasi dihadapkan dengan sekumpulan besar data yang dapat membanjiri jaringan. Cara yang paling efektif untuk mengurangi biaya transmisi sementara menjaga nilai wawasan real-time adalah dengan memproses lebih banyak data di tepi, di mana perangkat berada di luar pusat data.

SAP Dynamic Edge Processing mendukung platform yang aman untuk menjembatani "hal-hal" fisik dengan dunia bisnis. Platform ini memperbanyak pengambilan keputusan IoT dengan konteks bisnis dan mengoptimalkan operasi perusahaan dengan cara memungkinkan aset perusahaan dan para karyawan bekerja berdampingan secara lebih efisien. Selain itu, platform ini menyaring data yang paling penting yang harus ditransfer ke sistem inti IoT sambil menangani data lainnya sekaligus. SAP Dynamic Edge Processing menggabungkan algoritma, mensinkronisasi arsitektur dan teknologi database dengan fitur untuk konektivitas perangkat, operasi offline, reduksi data, platform aplikasi lokal, tanggapan langsung dan penyimpanan lokal.

Ketika diimplementasikan bersama-sama, SAP Connected Goods dan SAP Dynamic Edge Processing meningkatkan efisiensi operasional dengan mendistribusikan pengolahan data antara batas luar dan solusi cloud terpusat. Kemampuan untuk menganalisa data yang masuk, menjalankan aturan bisnis di batas tersebut dan memicu tindak lanjut segera dengan SAP Dynamic Edge Processing mengurangi lalu lintas jaringan secara keseluruhan dan meningkatkan kualitas data yang dikirimkan oleh SAP Connected Goods, dan dengan demikian memungkinkan kontrol perangkat yang lebih baik. (red/dri)

JAKARTA (IndonesiaTerkini.com)- SAP merilis penawaran baru bagi pelanggan dan mitra pada SAP HANA Cloud Platform untuk Internet of Things (IoT) di acara IoT World 2016 yang diadakan 10-12 Mei di Santa Clara, California, AS.

Paket dasar IoT untuk SAP HANA menyediakan satu set kemampuan penting untuk manajemen data IoT.

Streaming data pintar memungkinkan untuk menyaring data, agregasi dan korelasi pada skala terukur.

Dalam kombinasi dengan bundle pengolahan tepi IoT cerdas, sinkronisasi data dari jauh menjamin konsistensi data antara database tepi dan database platform. Dynamic tiering (tiering dinamis) adalah alat untuk mengelola penyimpanan database multitier sesuai dengan nilai data untuk biaya yang lebih rendah dalam skenario Big Data.

SAP HANA Vora mengubah analisis Big Data dengan mesin komputasi in-memory untuk Hadoop. Juga termasuk dalam paket adalah konektor manajemen SIM IoT untuk SAP HANA, yang memungkinkan manajemen konektivitas IoT perangkat selular dengan interface pengguna berdasarkan pada pengalaman pengguna SAP Fiori (UX).

Paket pintar pengolahan tepi IoT untuk SAP HANA memberikan satu set yang menarik dari teknologi yang berjalan di tepi jaringan untuk fondasi IoT untuk SAP HANA.

Kemampuan ini terdiri dari komponen “streaming lite,” database tepi dan sinkronisasi klien, dan perangkat lunak SAP Plant Connectivity software.

"SAP membantu pelanggan memetakan perjalanan mereka melalui transformasi digital, dan IoT memiliki potensi untuk mendorong segmen terbesar dari pertumbuhan nilai bisnis baru," kata Megawaty Khie, Vice President & Managing Director SAP Indonesia.

"Kami menawarkan infrastruktur solusi yang tepat dan berkomitmen untuk membangun ekosistem yang terkuat dan terlengkap untuk IoT di industri. Platform dan aplikasi ragam bisnis dan industri untuk IoT milik kami memungkinkan pelanggan untuk meningkatkan efisiensi operasional mereka dan mengubah model bisnis mereka," imbuhnya. (dri)