AMD COVID-19 HPC Fund Tambahkan 18 Institusi dan Lima Petaflop Daya Pemprosesan Supercomputer untuk Para Peneliti Perangi Pandemi COVID-19

(Foto: istimewa)

SANTA CLARA, CALIFORNIA (IndonesiaTerkini.com)- AMD (NASDAQ: AMD) hari ini, Rabu (16/9/2020) mengumumkan putaran kedua kontribusi teknologi performa tinggi untuk membantu perang global melawan pandemi COVID-19. AMD saat ini memberikan kontribusi sistem komputasi high-end atau akses ke klaster berbasis cloud Penguin-On-Demand (POD) yang didukung oleh prosesor AMD EPYC™ Generasi Kedua dan AMD Radeon Instinct™ ke 21 institusi dan fasilitas penelitian yang melakukan penelitian COVID-19. Dengan 12 petaflop dari total kapasitas supercomputer yang sekarang diberikan, kapasitas komputasi gabungan yang disumbangkan melalui AMD COVID-19 HPC Fund akan menempati peringkat di antara supercomputer tercepat di dunia menurut daftar Top500 terbaru.

“AMD bangga bekerja sama dengan lembaga penelitian global terkemuka untuk menghadirkan kekuatan teknologi komputasi performa tinggi dalam memerangi pandemi virus corona,” kata Mark Papermaster, executive vice president and chief technology officer, AMD.

“Donasi prosesor AMD EPYC dan Radeon Instinct ini akan membantu para peneliti tidak hanya memperdalam pemahaman mereka tentang COVID-19, tetapi juga membantu meningkatkan kemampuan kami sehingga dapat merespon potensi ancaman masa depan terhadap kesehatan global," lanjutnya.

AMD COVID-19 HPC Fund didirikan untuk memberikan lembaga penelitian sumber komputasi guna mempercepat penelitian medis tentang COVID-19 dan penyakit lainnya. Selain donasi sebesar $15 juta dari sistem komputasi performa tinggi, AMD telah berkontribusi pada sumber daya teknologi dan teknis dengan hampir menggandakan sistem puncak dari sistem "Corona" di Lawrence Livermore National Laboratory yang tengah digunakan untuk menyediakan daya komputasi tambahan untuk pemodelan molekuler dalam penelitian COVID-19.

Fase kedua dari kapasitas komputasi donasi AMD diharapkan akan beroperasi mulai Q4 tahun ini dan akan digunakan untuk sejumlah beban kerja terkait pandemi termasuk genomik, pengembangan vaksin, ilmu transmisi, dan pemodelan. Proyek penelitian berkisar dari pemodelan evolusioner virus, hingga memahami aktivasi protein lonjakan virus yang terjadi sebelum interaksi pertama antara virus corona dan sel manusia, dan simulasi dinamika fluida skala besar dari tetesan COVID-19 ketika virus tersebut berjalan di udara. Untuk memaksimalkan dampak penelitian, AMD juga menginisiasi kelompok kerja untuk penerima COVID-19 HPC Fund dan para insinyur AMD untuk bersama-sama membahas area penelitian dan temuan-temuan serta optimalisasi hardware dan software yang dapat mempercepat kerja kolektif mereka.

AMD COVID-19 HPC Fund telah mendonasikan sistem komputasi atay kapasitas komputasi berbasis cloud ke: Cambridge University, Carnegie Mellon, GENCI / French National High-Performance Computing Agency, Harvard Children’s Hospital, High Performance Computing Center (HLRS) / the University of Stuttgart, MIT, NYU, CSIR Fourth Paradigm Institute di India, Leibniz Supercomputing Centre (LRZ), Rice, Stanford School of Medicine, Texas State University, The University of British Columbia, The University of Texas di Austin, UCLA, University of Arkansas, University of Toronto, University of Trento, University of Vermont, Virginia Commonwealth University, dan Washington University.

Dukungan Penerima AMD COVID-19 HPC Fund
  • Stanford School of Medicine
“Kami sangat berterima kasih pada AMD untuk donasi server performa tinggi. Evolusi beragam epidemi COVID-19 di berbagai belahan dunia menimbulkan banyak pertanyaan terkait waktu kritis, spesifik lokasi, dan kebijakan relevan,” kata Dr. Jeremy Goldhaber-Fiebert, associate professor of Medicine and core faculty member of Stanford Health Policy. “Kekuatan komputasi seperti yang disediakan oleh AMD memungkinkan tim kami untuk berusaha menjawab pertanyaan tersebut lebih cepat, lebih dalam, dan ke lebih banyak tempat.”
  • UCLA
"UCLA berterima kasih atas donasi AMD, yang akan memberikan dampak penting pada penelitian kami di UCLA,” kata Todd Yeates, professor of biochemistry and director UCLA-DOE Institute for Genomics and Proteomics. “Kami memiliki banyak kelompok penelitian yang mengerjakan beragam aspek masalah COVID19, dari epidemiologi hingga studi molekuler yang bertujuan untuk mengembangkan terapi dan vaksin. Banyak dari studi tersebut dibatasi oleh kebutuhan komputasi. Arus listrik baru ini akan menjadi kesempatan bagi UCLA dan AMD untuk bekerja sama dalam mengeksploitasi teknologi prosesor mereka di bidang baru penelitian komputasi."
  • UT Austin
“CPU dan GPU AMD memungkinkan peneliti kami untuk memperluas cakupan pekerjaan COVID-19 mereka sambil juga membantu mereka mempercepat ketepatan waktu secara signifikan,” kata  Interim Vice President for Research Alison R. Preston, UT. “Termasuk segala sesuatu mulai dari mengidentifikasi mutasi protein lonjakan virus yang dapat membantu meningkatkan vaksin hingga menggunakan teknologi pembelajaran mesin untuk mempelajari keparahan dari penyakit COVID yang diderita oleh pasien dari segala usia, mulai dari bayi baru lahir hingga lansia.”
  • University of Toronto
"Kemitraan baru ini sangat penting dalam membantu University of Toronto mempercepat penelitian tentang COVID-19 dan pengembangan inovasi yang akan mengurangi dampak pandemi pada masyarakat," kata Alex Mihailidis, associate vice-President, International Partnerships. “Donasi sumber daya komputasi mutakhir akan memungkinkan University of Toronto dan rumah sakit afiliasi kami memperluas infrastruktur kami saat ini dan meluncurkan SciNet4Health, sebuah platform yang dapat memproses kumpulan data besar informasi kesehatan dengan aman untuk kemajuan penemuan terapi, vaksin, dan mutasi penyakit . Donasi ini membawa kita selangkah lebih dekat ke perawatan kesehatan di masa depan.”
  • Mitra Ekosistem AMD
AMD terus bekerja sama dengan perusahaan solusi HPC dan AI terkenal Penguin Computing®, sebuah divisi dari SMART Global Holdings, Inc. (NASDAQ: SGH), untuk mendefinisikan, membangun, dan menyampaikan sistem di tempat dan klaster POD Penguin Computing, yang ditenagai AMD. Dukungan POD Penguin Computing ditempatkan di ruang pusat data yang didonasikan oleh DataBank. Kontribusi dari Gigabyte™, Nvidia Networking, dan lainnya juga mendukung AMD HPC Fund.

“Penguin Computing dengan bangga mengumumkan bahwa petaflop pertama dari kapasitas komputasi di datacenter kami saat ini online dan tersedia bagi para peneliti demi kemajuan ilmu penelitian pandemi serta membantu menemukan cara baru untuk memerangi COVID-19. Kami berharap dapat terus mendukung AMD dan universitas serta lab terbaru untuk berpartisipasi dalam upaya global ini dengan keahlian aplikasi dan teknologi Penguin Computing,” kata Sid Mair, President, Penguin Computing Inc.

Gigabyte menyuplai node komputasi G291-Z20 untuk kluster Penguin Computing, yang dibuat dengan prosesor tunggal AMD EPYC 7642 48-core yang dipasangkan dengan delapan akselerator GPU Radeon Instinct™ MI50. Node manajemen sistem R182-Z91, juga dari Gigabyte, masing-masing menggunakan dua prosesor AMD EPYC 7302 16-core. (red/dri)
Labels: IPTEK

Thanks for reading AMD COVID-19 HPC Fund Tambahkan 18 Institusi dan Lima Petaflop Daya Pemprosesan Supercomputer untuk Para Peneliti Perangi Pandemi COVID-19. Please share...!

Back To Top